
Rekan kreatif, kemampuan berbahasa asing bukan
cushy talent utama di technology Metaverse. Orang tua dari Generasi Z dan Alfa tak perlu
khawatir anaknya tidak mahir berbahasa asing.
Storytelling di Metaverse
Dengan teknologi penerjemahan berbasis synthetic
intelligence (AI), kolaborasi international, khususnya di Metaverse, menjadi lebih
mudah. Virtual Industry Marketing consultant & Instructor Tuhu Nugraha mengungkapnya
dalam Selebrasi Digital BloggerDay 2022 Bloggercrony seventh Anniversary
Bloggercrony Group, Scale up Your Talent, Ahad 27 Februari 2022.
“Nanti sudah ada AI yang membantu. Kita
ngomong pakai bahasa Indonesia, di sana
terimanya sudah pakai bahasa Hungaria, misalnya,” ujarnya dalam Sesi 1
Bloggerday 2022 “Dunia Virtual: Metaverse dan Kejahatan Berbahasa” bersama
Moderator Akbar Muhibar.
Kendati demikian, sebagai stakeholder Metaverse, Generasi Z dan Alfa tetap perlu menguasai sense of tradition
dalam berinteraksi antar budaya. Mereka perlu tahu karakter kawan mancanegara. Selain memahami latar budaya masing-masing negara, mereka juga perlu memahami secara private. Misal, rekan A orangnya ekspresif, atau teman B
sifatnya kaku, sehingga mereka bisa luwes beradaptasi.
Selanjutnya, kemampuan storytelling menjadi
kebutuhan dalam membangun Metaverse yang baik, sebut Bang Tuhu. Misal, di bidang
sport, di mana inti gamification adalah storytelling. Jadi
banyak yang bisa dikembangkan, dan bermunculan profesi baru.
Sepakat dengan Bang Tuhu, Editor dan Dosen
Bahasa Indonesia Anwari Natari mengatakan, karena bahasa bukan lagi halangan, kreator
konten bisa berkonsentrasi menggali ide dan
menuangkan menjadi storytelling.
“Karena tale telling adalah kendaraan
paling ampuh dari kepala kita ke empati pembaca atau pendengar. Alirkan tale
telling yang menancap kuat di alam bawah sadar,” tuturnya.

Ancaman di Metaverse
Tapi, layaknya dua sisi koin, selain potensi,
muncul juga ancaman yang lebih hebat dibanding technology media sosial. Tindakan
perundungan siber (Cyberbullying) berujung bunuh diri, ujaran kebencian (hate
speech), penipuan, dsb, akan lebih hebat skala gempanya di Metaverse. Jadi,
cara memitigasi ancaman-ancaman tersebut, sama dengan di media sosial sekarang,
yakni pengendalian diri lewat self regulated menerapkan sikap yang
baik dalam berinternet.
“Mindfulness menjadi penting bagaimana
kita bisa mengendalikan diri sendiri,” sebut Bang Tuhu.
Lazimnya, orang dewasa memiliki emosi yang
stabil sehingga pengendalian diri dapat diterapkan. Bagaimana untuk Generasi Z
dan Alfa? Di sinilah penting penanaman nilai dan norma kepada anak, karena Metaverse
sejatinya dunia digital yang nyata. Menurut Bang Away, panggilan akrab Anwar
Natari, Metaverse menampilkan person secara 3 dimensi yakni sosok (avatar),
ujaran (verbal), serta bahasa tubuh dan ekspresi wajah (nonverbal). Sehingga
potensi pelanggaran dan jerat hukum akan lebih besar dari ketiga unsur
tersebut.
BloggerDay 2022 Bloggercrony
#ScaleUpYourSkill, #7thBloggercrony juga menghadirkan narasumber Blogger &
Content material Writer Matahari Timoer, dan Blogger
CEO of Seven Inventive Media Joe Chandra di sesi 2 “Running a blog: Natural VS
Monetasi” bersama Moderator Fawwaz Ibrahim, serta Kreator Virtual Tsurayya Syarif Zain di Sesi
3 “Bisa Yuk! Gali Potensi Terbaikmu”.
Saya dan Bloggercrony Group
Dalam Selebrasi Digital BloggerDay 2022 Bloggercrony, Founder @Bloggercrony Wardah Fajri memaparkan dinamika perkembangan Bloggercrony hingga saat ini. Komunitas Bloggercrony sudah memiliki akta notaris, dan sejak 2018 resmi terdaftar di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI) sebagai komunitas.
“Kami resmi terdaftar di Negara sebagai komunitas atau perkumpulan, dan kami memiliki AD/ART, dan kami lagi merancang kode etik blogger, member, dan pengurusnya,” ujar Kak Wawa, panggilan akrabnya.
Selanjutnya, mari kita kenalan dengan pengurus Komunitas Bloggercrony 2022-2023. Kepanitiaan Bloggerday 2022 terdiri dari Founder BCC dan PIC Partnership Wardah Fajri, Ketua BCC sekaligus PIC Streaming Satto Raji, Ketua Panitia dan Moderator Akbar Muhibar, Co-Founder BCC merangkap Sekretaris Anesa, PIC Peserta Risalah Husna, Penyusun jadwal acara dan moderator Fawwaz Ibrahim, Bendahara Wiwid Wadmira, PIC Hadiah Uniiyani, PC BloggerPreneur Bowo Susilo, dan Penanggungjawab sekaligus juri lomba weblog Yayat.
Bloggercrony kini memiliki co-working area BCC Space di bilangan Cipete Jakarta Selatan, hadiah Kak Anesa untuk Bloggercrony. Ke depan, BCC Space potensial melengkapi dengan berbagai fitur lainnya, yakni kafe, dsb. Menyebut kafe, langsung teringat penampilan Pangeran SItubondo Uwan Urwan dan Melysa Luthia di sela kegiatan Bloggerday 2022. Duet serasi ini membawakan Historical past, satu nomor manis dari One Path yang melambungkan kenangan BCC Squad selama 7 tahun menoreh jejak rasa bersama. Tampaknya kita sudah punya biduan remi BCC Cafe.
Pandemi tak pelak membatasi kegiatan kita bertemu seperti biasa, termasuk Blogggercrony yang harus menghentikan sementara BloggerHangout secara luring. Maka, Kak Wawa menyampaikan, anggaran BloggerHangout sebesar 500 ribu rupiah consistent with bulan dialihkan untuk membantu Bloggerpreneur dalam program Arisan Crony.
Zoom assembly yang berlangsung sejak pagi hingga sore ini diperkuat relawan yang tersebar di seluruh Nusantara: Tim Desain Kreatif Bima Widjananta di Lumajang, Tim Acara (LO MC – Narasumber) Zhea di Cimahi dan Tasik, Tim Konten Kreatif Melati Octavia di Pekanbaru, Tim kreatif streaming Afrina di Aceh dan Asahan.
Tak terasa, tujuh tahun Komunitas Bloggercrony
hadir memberi rasa di perjalanan kreatif anggotanya, terutama saya. Begitu
banyak yang Bloggercrony berikan kepada saya yang masih sangat sedikit
kontribusinya untuk komunitas. Saya yang berutang rasa ini, memperoleh wawasan yang sangat bermanfaat mendongrak kualitas weblog. Dalam aktivitas yang berjejaring ini juga membuka kesempatan saya lebih luas lagi berkarya hingga memperoleh kejutan tak terduga.
Akan selalu saya ingat ekspresi bahagia istri dan anak-anak diboyong ke Resort Aston Ancol atas budi baik Bloggercrony. Bloggercrony memungkinkan keluarga saya merasakan pengalaman pertama bermalam di suite room, berenang di kolam milik serasa milik pribadi, dan lanjut sarapan di bufet sebelum take a look at siang.
Belum banyak yang bisa saya bagikan perihal Jejak
Rasa 7 tahun Bloggercrony Group. Salah satu yang sangat berkesan, yaitu ketika saya menjadi peserta digital sixth Anniversary Bloggercrony Group (BCC) di sesi BloggerHangout:
“Tantangan Pembelajaran Jarak Jauh”,
Sabtu, 6 Maret 2021. Sesi bersama Psikolog
Klinis Ifa Hanifah Misbach ini sungguh membuka mata orang tua beradaptasi
dengan PJJ yang begitu menguras stamina fisik dan psychological. Di sesi berikutnya, BloggerHangout:
Senjakala “Content material Writer” menghadirkan Penulis dan Pegiat Literasi
Maman Suherman, dan Pegiat Media Sosial Shafiq Pontoh. Kang Maman dan Bang Shafiq
saling melengkapi dari penguatan konten hingga infrastruktur virtual terkini yang
narablog dapat manfaatkan peluangnya.
![]() |
pin & stiker by way of cera manufacturing |
didukung berbagai mitra, di antaranya Cera Manufacturing yang menjadi sponsor
pendukung BloggerDay 2022. Cera Manufacturing memproduksi cendera mata dan -yang saya
pengen banget- kaos BCC Squad untuk selebrasi digital seventh Komunitas
Bloggercrony Indonesia. Cera Manufacturing menyediakan layanan produksi memento
kantor, dan seminar equipment kantor untuk swasta dan instansi. Cera Manufacturing
melayani pemesanan top rate reward set, memento, seragam kerja, dan
kebutuhan cetak. Selama lebih dari 10 tahun, Cera Peoduction dipercaya oleh
lebih dari 350 kantor perusahaan dan instansi. Cera Manufacturing hadir di 13 kota
di Indonesia.
Selamat ulang tahun yang ke-7 untuk Bloggercrony.
Kita langitkan harapan terbaik senantiasa tercurahkan dalam perjalanan
komunitas dengan 3 kata kunci: “Running a blog – Networking – Empowering” ini ke
depan. Semoga Bloggercrony selalu konsisten menggulirkan program-program inovatif
yang sigap menjawab tantangan zaman. Berangkaaats!